Film Surat Dari Praha merupakan salah satu fim yang paling
ditunggu-tunggu oleh para pengemar film diseluruh dunia dan khususnya di
Indonesia dengan jenis genre drama, romantis yang sangat fenomenal dengan berbagi
cerita dramanya yang ada di dalam film ini, film ini merupakan salah satu film
nasional yang paling terkenal dengan berbagai kesan dan semua kisahnya tentang
dramatis akan membuat berbagai penonton terkesan dengan film ini sehingga tidak
salah kalau tidak sedikit yang menggemarinya.
Film ini akan ditayangkan serentak di dalam bioskop tanah air, film ini
di sutradarai oleh sutradara handal di dalam bidangnya yaitu Angga Dwimas
Sasongko dengan bantuan produser Glen
Fredly yang telah menciptakan berbagai karya film yang memukau, sehingga tidak
diragukan lagi film yang telah diciptakanya tetap menjadi idola berbagai
kalangan dengan rumah produksi film Visinema Pictures dan akan dirilis dan
ditayangkan pada tanggal 28 Januari 2016, makanya jangan lewatkan untuk
menonton film ini ya, agar mengetahui inti sari yang ada di dalamnya.
Di dalam film ini mengisahkan tentang suatu percintaan yang telah
terjadi di Praha, ada seorang tokoh dari bidang politik yang mendapatkan suatu
masalah akibat terkena sebuah kasus partai komunis Indonesia pada tahun 1965
hingga ia di asingkan di suatu pulau yang dinamai dengan Praha, tokoh yang
telah diasingkan itu tidak bisa kembali pilang di Indonesia dan harus menetap
di Praha, namun, pokok dari film ini merupakan sebuah surat dari Praha yang
diberikan ibu laras ke pada Jaya yang berada di Praha, anda pasti penasaran
dengan cerita Praha selanjutnya, makanya tonton terus ya, buat anda yang ingin
mengetahui sedikit ulasan tentang synopsis dan reviwnya. Anda dapat membacanya
di bawah ini.
Synopsis film Surat Dari Praha
Film surat dari Praha ini menceritakan tentang kisah cinta yang dulu
pernah di jalani oleh Jaya yang merupakan pria separuh baya yang diperankan
oleh Tio Pakusadewo, jaya merupakan seorang tokoh tahanan politik yang
diasingkan akibat terkena sebuah kasus di dalam partai komunis Indonesia pada
tahun 1965. Tokoh itu tidak dapat kembali pulang ke Indonesia, dan ia harus
menetap di pulau Praha hingga usianya telah senja.
Sosok Jaya ini berkaitan dengan Sulastri yang dulu pernah dicintainya.
hingga suatu hari ada seorang perempuan muda yang mencari sosok Jaya, perempuan
muda ini memiliki nama Laras yang tak lain merupakan anak dari Sulastri, Laras
terus mencari keberadaan dari Jaya demi mengantarkan sebuah kotak dan sepucuk
surat yang ditulis Sulastri untuk Jaya, sehingga Laras akan pergi kemanapun
hingga ia menemukan seorang tokoh yang dicarinya itu yaitu Jaya.
Sosok Sulastri ini diperankan oleh Widyawati dan anaknya Laras
diperankan oleh Julie Estelle. Selain para pemain utama film ini juga diisi
oleh sosok pemain senior yang handal seperti Rio Dewanto yang berperan sebagai
Dewa dan Chico Jericho, setiap cerita pasti memiliki sebuah inti sari yang
bermakna baik, sama halnya dengan kisah di dalam film ini, namun harus selalu
memilih dan memilahnya ya, agar bisa mencerna semua hal positif yang terdapat
di dalam film ini sebagai pelajaran dan pengajaran untuk kita semua.
Itulah review dari film Surat
Dari Praha, semoga bermanfaat dan terima kasih.
No comments:
Post a Comment